Boyolali, 21 Mei 2024 – SMK Mojosongo Boyolali berkolaborasi dengan Komunitas Petani Muda Klaten dalam menyelenggarakan kegiatan pendampingan pertanian cabe berkelanjutan bagi para siswanya. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dari tanggal 20 hingga 21 Mei 2024, dengan tujuan untuk membekali para siswa dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam budidaya cabe yang ramah lingkungan dan menguntungkan.
Mas Dian Suryo Baskoro, salah satu anggota aktif Komunitas Petani Muda Klaten, menjadi narasumber utama dalam kegiatan ini. Beliau membagikan pengalaman dan keahliannya dalam menanam cabe dengan metode berkelanjutan, serta memberikan tips dan trik untuk menghasilkan panen yang melimpah dan berkualitas tinggi.
Para siswa SMK Mojosongo mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat dan antusias. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi dengan Mas Dian tentang berbagai hal terkait budidaya cabe, mulai dari pemilihan bibit, pengolahan lahan, pemupukan, hingga pengendalian hama dan penyakit.
Selain mendapatkan materi teori, para siswa juga diajak untuk praktik langsung di kebun. Mereka belajar cara menanam bibit cabe, merawat tanaman, dan memanen hasil panen. Pengalaman praktis ini diharapkan dapat membantu para siswa untuk lebih memahami dan menguasai teknik budidaya cabe yang berkelanjutan.
SMK Mojosongo Boyolali mengapresiasi kerjasama dengan Komunitas Petani Muda Klaten. Beliau berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi para siswa dan membantu mereka untuk mengembangkan minat dan bakat di bidang pertanian.
"Sekolah ingin para siswa memiliki bekal yang cukup untuk menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif," . "Dengan mengikuti kegiatan ini, mereka diharapkan dapat memiliki keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menjadi petani muda yang sukses dan berperan aktif dalam mengembangkan sektor pertanian di Indonesia."
Kegiatan pendampingan pertanian cabe berkelanjutan ini merupakan salah satu bentuk komitmen SMK Mojosongo Boyolali untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan para siswanya untuk menjadi tenaga kerja yang terampil dan kompeten di bidang pertanian.