Klaten, 21 Juli 2024 – Komunitas petani muda Klaten kembali menggelar agenda rutinnya, Ngobrol Pertanian (NgOPer), kali ini dengan tema “Menjadi Kaya dari Hortikultura”. Acara yang diselenggarakan pada Minggu pagi, 21 Juli 2024, di Desa Prawatan, Kecamatan Jogonalan, berhasil menyedot perhatian para petani muda di Klaten.
Kerja sama dengan Pemerintah Desa Prawatan membuat acara ini semakin meriah dan bermanfaat. Dengan menghadirkan narasumber inspiratif, yaitu Sdr. Dian Suryo Baskoro, seorang petani cabai sukses dengan lahan garapan beberapa hektar, NgOPer ke-14 ini menjadi ajang yang tepat bagi para peserta untuk berbagi pengalaman dan mencari solusi atas berbagai tantangan dalam dunia pertanian.
"Kami sangat senang bisa menghadirkan Pak Dian sebagai narasumber. Beliau adalah sosok yang sangat menginspirasi bagi kami para petani muda. Pengalaman dan pengetahuannya sangat bermanfaat bagi kami," ujar Muhammad Ikhsan.
Antusiasme Peserta Tinggi, Diskusi Berjalan Meriah
Sejak awal acara, para peserta sudah terlihat sangat antusias. Mereka aktif mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman seputar budidaya cabai. Mulai dari pemilihan bibit unggul, teknik penanaman, pengendalian hama dan penyakit, hingga pemasaran hasil panen, semua topik dibahas secara mendalam.
"Saya baru mulai bertani cabai, jadi banyak sekali hal yang ingin saya pelajari. Acara NgOPer ini sangat membantu saya untuk menambah pengetahuan," ungkap Widodo.
Sdr. Dian Suryo Baskoro juga tidak kalah antusias dalam berbagi ilmu. Dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami, beliau menjelaskan berbagai teknik budidaya cabai yang telah berhasil diterapkan di lahannya. Selain itu, beliau juga memberikan tips-tips penting untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen.
"Saya berharap ilmu yang saya bagikan hari ini dapat bermanfaat bagi teman-teman semua. Kuncinya adalah ketekunan, kesabaran, dan terus belajar," ujar Sdr. Dian.
Makan Soto Bersama, Mempererat Silaturahmi
Setelah sesi diskusi yang seru, acara ditutup dengan makan soto bersama. Momen ini dimanfaatkan oleh para peserta untuk saling bertukar nomor telepon dan menjalin networking.
"Acara makan bersama ini sangat menyenangkan. Selain bisa menambah pengetahuan, kita juga bisa saling kenal dengan petani-petani muda lainnya," ungkap peserta lainnya.
Harapan untuk Masa Depan
Komunitas petani muda Klaten berharap kegiatan NgOPer dapat terus berlanjut dan semakin berkembang. Dengan adanya wadah untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman, diharapkan para petani muda di Klaten dapat semakin maju dan mandiri.
"Kami ingin menjadikan NgOPer sebagai ajang silaturahmi dan pembelajaran bagi para petani muda. Kami juga berharap kegiatan ini dapat menginspirasi generasi muda untuk lebih tertarik pada sektor pertanian," tutup Muhammad Ihksan.